Banyak orang berpikir bahwa mereka dapat menulis, melukis, menggambar, bernyanyi atau membuat film, atau lainnya, tapi memiliki bakat seni tidak sepenuhnya membuat diri kita seorang seniman.
Bahkan penulis-penulis hebat sekalipun harus melalui kegagalan demi kegagalan. Vladimir Nabokov menerima penolakan yang kasar saat mengirimkan naskah Lolita, yang sekarang terjual lebih dari 50 juta kopi. Surat penolakan pertama Sylvia Plath untuk The Bell Jar kira-kira seperti ini: Jelas sekali ini bukan bakat asli yang membuat kami harus memberi perhatian.
Jadi meskipun Anda adalah penulis hebat yang dibicarakan di mana-mana, yang akan diingat pada dekade-dekade yang akan datang, Anda masih harus mendapatkan begitu banyak kritik, penolakan, dan mungkin ejekan sebelum Anda sampai ke sana. Karena telah melalui itu, maka semua penulis hebat ini menawarkan tips menulis.
1. Draft pertama dari segalanya adalah sampah –Ernest Hemingway
2. Jika Anda tidak punya waktu untuk membaca, Anda tidak punya waktu—atau peralatan—untuk menulis. Sesederhana itu—Stephen King
3. Mulailah untuk menceritakan kisah yang hanya Anda dapat ceritakan, karena akan selalu ada penulis yang lebih baik dari Anda dan akan selalu ada penulis yang lebih cerdas dari Anda. Akan selalu ada orang yang melakukan lebih baik untuk hal ini atau hal itu—tapi Anda adalah hanya Anda. –Neil Gaiman
4. Jika menulis terlihat berat, itu karena itu memang berat. Itu adalah salah satu hal yang paling berat yang orang lakukan. –William Zinsser
5. Jika saya menunggu kesempurnaan, saya tidak akan pernah menulis. –Margaret Atwood
6. Setiap rahasia dari jiwa seorang penulis, setiap pengalaman hidupnya, setiap kualitas dari pikirannya dituliskan luas di dalam karyanya. –Virginia Woolf
7. Jika ada buku yang ingin Anda tulis, tapi belum pernah ditulis, maka Anda harus menulis itu. –Toni Morrison
8. Saya ingin cerita-cerita saya menggugah orang-orang. Tidak masalah apakah mereka laki-laki, perempuan atau anak-anak. Saya ingin cerita-cerita saya adalah sesuatu tentang hidup. –Alice Munro
9. Rahasia penulis bukanlah inspirasi karena tidak pernah jelas dari mana inpspirasi itu datang. Tapi kekeraskepalaannya, kesabarannya. –Orhan Pamuk
10. Ada dua tipe penulis. Tipe arsitek dan tipe tukang kebun. Arsitek merencanakan semuanya lebih dulu. Tukang kebun menggali lubang, menjatuhkan benih dan mengairinya. Saat tanaman itu muncul, mereka tidak tahu berapa banyak cabang yang akan mereka miliki, mereka mengetahuinya setelah tanaman itu bertumbuh. Dan saya lebih kepada seorang tukang kebun daripada seorang arsitek. –G.R.R Martin
11. Menulis fiksi adalah tindakan menenun serangkaian kebohongan untuk mencapai kebenaran yang lebih besar. –Khaled Hosseini
12. Seorang penulis yang teliti, dalam setiap kalimat yang ditulisnya, akan bertanya pada dirinya sendiri setidaknya empat pertanyaan, sehingga:
- Apa yang ingin saya katakan?
- Kata-kata apa yang akan mengungkapkannya?
- Deskripsi atau idiom apa yang akan membuatnya lebih jelas?
- Apakah gambaran ini cukup segar untuk memiliki efek?
Dan dia mungkin akan menanyakan dirinya sendiri dua hal lagi:
- Bisakah saya membuatnya lebih pendek?
- Apakah saya sudah mengatakan sesuatu yang sangat jelek? — George Orwell
13. Jika Anda kesulitan dengan sebuah buku, cobalah elemen kejutan: seranglah pada satu jam ketika tidak terduga. –H.G Wells
14. Ide buruk yang ditulis dengan baik lebih cenderung diterima daripada ide bagus yang ditulis dengan buruk. –Isaac Asimov
15. Saya memiliki contekan untuk masing-masing karakter saya tentang kepribadian mereka, cara mereka melihat, dan sebagainya. Jadi tidak ada jalan yang memungkinkan saya mengalami writer’s block. –R.L Stine
16. Tulislah satu halaman setiap hari. Itu sekitar 200 kata, atau 1.000 kata per minggu. Lakukan itu selama dua tahun dan Anda akan memiliki novel yang cukup panjang. Tidak ada yang akan terjadi sampai Anda menghasilkan setidaknya satu halaman per hari –John Grisham.
17. Saya akan menyarankan siapa saja yang bercita-cita untuk mempunyai karir menulis, sebelum mengembangkan bakatnya, akan sangat bijaksana kalau mereka mengembangkan kulit yang tebal. — Harper Lee
18. Writer’s Block. Hampir selalu, ini terjadi karena penulis tidak merencanakan di mana dia akan menulis sebelum memulai buku. Buatlah road map! Garis besar ke mana setiap bab akan pergi. Tidak harus sangat detail, dan Anda dapat selalu bisa menyimpang, tapi jika Anda merencanakan ke depan, Anda dapat meminimalkan waktu yang Anda habiskan menatap layar yang kosong. –Rick Riordan
19. Saya menulis sebuah buku. Itu jelek. Saya menulis Sembilan buku lagi. Mereka juga jelek. Sementara itu, saya membaca setiap hal yang saya bisa temukan tentang penerbitan dan penulisan, pergi ke konferensi, bergabung dengan organisasi profesional, terhubung dengan sesama penulis dalam kelompok kritik, dan tidak menyerah. Kemudian saya menulis satu buku lagi. –Beth Revis
20. Seorang penulis yang menunggu kondisi ideal ketika menulis akan mati tanpa menaruh satu kata pun di atas kertas. –E.B. White
Motivasi yg hebat
LikeLiked by 1 person
Terima kasih 🙂
LikeLiked by 1 person